Jawaban terbaik adalah:
Indonesia merupakan ekonomi dengan sistem terbuka, artinya tidak ada restriktisasi kebijakan dana masuk dan keluar. Imbasnya adalah kondisi akan menjadi labil saat banyak dana yang keluar masuk dalam transaksi harian.
Yang kedua adalah tingginya permintaaan akan dolar. Ambil contoh apabila banyak perusahaan yang melakukan pembelian bahan baku dalam bentuk US dollar. Saat jatuh tempo mereka secara serempak harus membayar dalam bentuk US dollar. Permintaan akan dollar kemudian naik sedangkan supply terbatas, dalam hal ini harga valas akan naik.
Semoga ulasan diatas berguna. Terima kasih telah berkunjung.
Untuk Anda yang membutuhkan informasi terbaru dari Gres.web.id, silahkan dapatkan informasi terbarunya hanya di Google News kami.